IMPLEMENTASI PENILAIAN AUTENTIK PADA KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI DI SDN 21 MATTABULU KABUPATEN SOPPENG

RAHMATANG, NIM. 222310048 (2024) IMPLEMENTASI PENILAIAN AUTENTIK PADA KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI DI SDN 21 MATTABULU KABUPATEN SOPPENG. Other thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE.

[thumbnail of File Sampul 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf]
Preview
Image
File Sampul 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf - Cover Image

Download (30kB) | Preview
[thumbnail of Pendahuluan 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf]
Preview
Text
Pendahuluan 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf - Submitted Version

Download (888kB) | Preview
[thumbnail of BAB (Isi) 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf]
Preview
Text
BAB (Isi) 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf - Submitted Version

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Lampiran 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf]
Preview
Text
Lampiran 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf - Submitted Version

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of Jurnal (Tesis) 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf]
Preview
Text
Jurnal (Tesis) 222310048_RAHMATANG_MAGISTER PENDIDIKAN AGAMA ISLAM.pdf - Submitted Version

Download (542kB) | Preview

Abstract

SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng telah menerapkan penilaian autentik pada kurikulum merdeka selama 2 tahun pelajaran. Pada dasarnya, penilaian yang menonjol dilakukan pada tingkat sekolah dasar adalah penilaian pada aspek kognitif karena penilaian berpusat pada kompetensi pemahaman dan penguasaan materi pembelajaran yang diterima dan dimiliki oleh peserta didik. Akan tetapi, tidak dipungkiri bahwa penilaian pada aspek afektif dan psikomotorik juga dilakukan. Pokok permasalahan dalam penelitian Tesis ini adalah bagaimana implementasi penilaian autentik pada kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk memahami: 1) Gambaran penilaian autentik di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng; 2) Implementasi kurikulum merdeka belajar pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng; dan 3) Implementasi penilaian autentik pada kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan pedagogik, fenomenologi, dan sosiologi. Sumber data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh langsung dari kepala sekolah, guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, peserta didik, serta observasi oleh peneliti dan data sekunder yang diperoleh dari arsip-arsip, dokumentasi, dan buku-buku atau kajian terkait dengan penelitian ini melalui teknik pengumpulan data berupa pengamatan (observation), wawancara (interview), dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan adalah reduksi data (reduction data), penyajian data (display data), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing/verification). Sementara itu, untuk menguji keabsahan data, penulis menggunakan uji kredibilitas melalui triangulasi (sumber dan teknik) dan menggunakan bahan referensi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Penilaian autentik di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng telah diterapkan sejak penerapan kurikulum 2013 yang memberikan manfaat seperti mengetahui kemajuan peserta didik, mudah mengecek ketercapaian kompetensi dan mudah mendeteksi yang belum tercapai, dan mendapatkan umpan balik untuk perbaikan; 2) Implementasi kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng menggunakan 2 kegiatan utama, yaitu kegiatan intrakurikuler dalam bentuk pembelajaran dengan
menggunakan pendekatan berbasis pengalaman (experiential learning), pendekatan kolaboratif, pendekatan pembelajaran berbasis proyek (project based learning), pendekatan reflektif, dan pendekatan pembelajaran aktif (active learning) dan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam bentuk pelaksanaan ritual ibadah, menggelar prosesi mappacci (proses adat membersihkan diri calon pengantin di malam pelaksanaan akad pernikahan), gelar karya dalam bentuk pameran, dan kerja bakti; dan 3) Implementasi penilaian autentik pada kurikulum merdeka belajar dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SDN 21 Mattabulu Kabupaten Soppeng dilakukan dengan teknik pengukuran langsung dalam bentuk observasi, jurnal sikap, dan catatan-catatan kecil untuk mengukur sikap (afektif) peserta didik, teknik penilaian tugas-tugas dengan bentuk tes tertulis berupa pilihan ganda, isian, uraian, menjodohkan, benar-salah, dan tes lisan berupa tanya jawab dan hafalan, dan teknik analisis proses untuk menilai pengetahuan (kognitif), dan praktek atau simulasi untuk mengukur keterampilan (psikomotorik) peserta didik.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Penilaian Autentik, Kurikulum Merdeka Belajar, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Program Pascasarjana > PPS_Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Sitti Hawa
Date Deposited: 02 Sep 2024 03:50
Last Modified: 02 Sep 2024 03:50
URI: https://repository.umpar.ac.id/id/eprint/862

Actions (login required)

View Item
View Item