PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MELAKUKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP MASYARAKAT ATAS KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT ABRASI DI KABUPATEN PINRANG

SAFITRI, NIM : 220366041 (2024) PERAN PEMERINTAH DAERAH DALAM MELAKUKAN PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP MASYARAKAT ATAS KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT ABRASI DI KABUPATEN PINRANG. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Parepare.

[thumbnail of Sampul_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf] Text
Sampul_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf
Restricted to Registered users only

Download (117kB)
[thumbnail of Pendahuluan_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf] Text
Pendahuluan_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf
Restricted to Registered users only

Download (592kB)
[thumbnail of ISI_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf] Text
ISI_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf
Restricted to Registered users only

Download (707kB)
[thumbnail of Lampiran_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf] Text
Lampiran_220360041_Safitri_Ilmu Hukum.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of JURNAL SAFITRI.pdf] Text
JURNAL SAFITRI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (604kB)

Abstract

Safitri (220366041), Peran Pemerintah Daerah dalam Melakukan Perlindungan Hukum Terhadap Masyarakat Atas Kerusakan Lingkungan Akibat Abrasi di Kabupaten Pinrang (di Bimbing Oleh Asram A.T Jadda, S.Hi., M.Hum dan Wahyu Rasyid, S.H.,M.H) Penelitian ini berujuan untuk untuk mengetahui peran pemerintah daerah dalam melakukan perlindungan hukum terhadap masyarakat atas kerusakan lingkungan akibat abrasi di Kabupaten Pinrang dan untuk mendapatkan alternatif solusi yang dapat diberikan atas kerusakan lingkungan akibat abrasi di kabupaten pinrang dengan menggunakan analisis deskriptif
kualitatif. Temuan yang diperoleh dari penelitian ini yaitu Pemerintah Daerah Kabupaten Pinrang belum efektif dalam memberikan perlindungan hukum terhadap masyarakat atas kerusakan lingkungan akibat abrasi karena dari sekian banyak
bentuk perlindungan hukum yang dapat diberikan masih dalam bentuk perencanaan yaitu sosialisasi pencegahan abrasi dan penanganan abrasi kepada masyarakat, upaya relokasi, dan bantuan penanganan abrasi pantai berupa beton penahan atau
pemecah ombak agar meminimalisir terjadinya abrasi yang masih pada tahap observasi. Alternatif solusi yang dapat diberikan atas kerusakan lingkungan akibat abrasi di Kabupaten Pinrang adalah membangun struktur pelindung antai, penanaman vegetasi mangrove sebagai pelindung abrasi pantai, menyediakan lahan relinokasi untuk masyarakat, dan emerintah daerah memberikan ganti rugi bagi masyarakat terdampak.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: : Pemerintah Daerah, Perlindungan Hukum, Abrasi
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: pariman parid
Date Deposited: 18 Apr 2024 02:20
Last Modified: 18 Apr 2024 02:20
URI: https://repository.umpar.ac.id/id/eprint/357

Actions (login required)

View Item
View Item