SUBTITUSI SERBUK KACA SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT HALUS DAN PENAMBAHAN STEEL FIBER TERHADAP KUAT TEKAN BETON

Erwin Haris, Subtitusi Serbuk Kaca Sebagai Pengganti Agregat Halus Dan Penambahan Steel Fiber Terhadap Kuat Tekan Beton ( dibimbing oleh Jasman, dan Hamsyah ).Limbah kaca yang banyak dihasilkan dari kehidupan masyarakat terutama di kota besar seperti di kota parepare dan sekitarnya sebagian besar langsung dibuang ke alam tanpa dilakukan pengolahan, sehingga mengakibatkan kerusakan terhadap lingkungan. Limbah kaca setiap hari semakin meningkat karena banyak kegiatan
manusia yang menggunakan kaca. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi persentase serbuk kaca dan penambahan steel fiber terhadap kuat tekan beton, kuat lentur dan Tarik belah, penelitian dimulai pada bulan juli 2023 sampai dengan agustus 2023 dengan menggunakan metode kuantitatif dengan melakukan percobaan di laboratorium Sipil Universitas Muhammadiyah Parepare.Hasil penelitian bahwa beton umur 28 hari mengalami penurunan kuat tekan dari
beton normal sebesar 1,04 MPa pada beton variasi 5% serbuk kaca, mengalami lagi penurunan 1,79 MPa pada beton variasi 10% serbuk kaca dan mengalami penurunan lagi dari sebesar 1,42 MPa pada beton variasi 15% serbuk kaca. Kuat
tarik belah Pada beton normal mengalami penurunan pada tarik belah ke 5% serbuk kaca dan 10 stell fiber sebesar 0,67 MPa, 10% serbuk kaca dan 10 stell fiber sebesar 2,66 MPa, 15% serbuk kaca dan 10 stell fiber sebesar 0,67 MPa. Dari hasil uji kuat lentur dapat ditarik kesimpulan bahwa Modulus of Rapture sebesar paling tinggi pada beton normal sebesar 4,622 MPa dengan terus menurun seiring bertambahnya
variasi, nilai Modulus of Rapture terendah pada variasi serbuk kaca, 5% dan 10% stellfiber sampai 3,022 MPa.