Sahabuddin, Sahabuddin and Abdullah B, Abdullah B and Andi Adam, Malik and Abdul Azis, Ambar (2022) PEREMPUAN SEBAGAI AGEN PERUBAHAN "Berdaya Srikandi oleh Srikandi dalam Meningkatkan Kewirausahaan Perempuan Pesisir di Kota Parepare. In: Book Chapter GENDER DI PESISIR. DeePublish, Yogyakarta, pp. 232-248.
Book Chapter Gender di Pesisir.pdf - Published Version
Download (4MB) | Preview
Abstract
Kewirausahaan perempuan pesisir merupakan perwujudan program
pemberdayaan masyarakat yang dicanangkan oleh pemerintah
dalam peningkatan perekonomian masyarakat pesisir. Setiap
anggota masyarakat memiliki potensi, gagasan serta kemampuan untuk meningkatkan taraf hidupnya, namun potensi itu terkadang tidak bisa berkembang disebabkan pengetahuan yang terbatas. Sejak paradigma pembangunan di wilayah pesisir meniscayakan partisipasi dan prinsipkeberlanjutan dalam menopang ekonomi keluarga, maka peran serta
perempuan pesisir sangat diharapkan (Kamuli, 2017). Perempuan pesisir mampu menopang ekonomi keluarga ketika
mereka diberi peran. Firdaus dan Rahadian (2015) mengemukakan bahwa kontribusi pendapatan istri nelayan terhadap total pendapatan keluarga sangat besar. Sehingga dari sinilah diharapkan agensi perempuan berkembang dan akan menentukan roda perubahan kemakmuran di wilayah pesisir. Keberadaan mereka tidak bisa lagi dipandang sebagai sosok yang hanya berkiprah di sektor domestik (rumah tangga), tetapi mereka bisa berkiprah di sektor publik dalam hal ini mampu berkontribusi pada peningkatan pendapatan rumah tangga. Hal yang sama juga di kemukakan Widodo (2012) bahwa keterlibatan perempuan nelayan dalam aktivitas yang berhubungan dengan pekerjaan di bidang perikanan dan
kelautan berkontribusi pada pendapatan rumah tangga.
Mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat pesisir,
diperlukan suatu upaya pemberdayaan dalam pembinaan berupa fasilitas yang bersifat non instruktif dalam meningkatkan pengetahuan, kemampuan, maupun keterampilan agar potensi perikanan pada suatu wilayah dapat digunakan secara optimal. Oleh karena itu, dibutuhkan peran serta semua pihak di dalam pemberdayaan masyarakat, sehingga masyarakat memiliki kemampuan mengidentifikasi masalah, merencanakan dan melakukan pemecahan masalah secara terstruktur. Salah satu potensi di wilayah pesisir Kota Parepare yang dapat diberdayakan adalah tingginya angkatan kerja perempuan produktif di daerah pesisir, namun masih memiliki partisipasi yang rendah dalam mendukung pemberdayaan. Dengan melihat angkatan kerja perempuan terpelajar (Sarjana) di Kota Parepare yang belum produktif, dan memperhatikan potensi sumber daya perikanan yang melimpah, maka dibutuhkan sebuah gagasan dan inovasi bagaimana angkatan kerja perempuan dapat berkontribusi terhadap pengembangan kewirausahaan bagi masyarakat.
Item Type: | Book Section |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian, Peternakan dan Perikanan > Agroteknologi |
Depositing User: | azis umpar |
Date Deposited: | 06 May 2025 06:22 |
Last Modified: | 06 May 2025 06:22 |
URI: | https://repository.umpar.ac.id/id/eprint/1922 |