PERSEPSI DAN MINAT GENERASI Z (GEN Z) SEBAGAI YOUNG FARMERS UNTUK REGENERASI PERTANIAN (STUDI KASUS: KECAMATAN WONOMULYO, KABUPATEN POLEWALI MANDAR)

Wahyu Dwi Utami (220170021) Persepsi Dan Minat Generasi Z
Sebagai Young Farmers Untuk Regenerasi Pertanian di Kecamatan
Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, di bawah bimbingan Irmayani dan Irninthya Nanda Pratami Irwan.

Generasi Z pertanian memainkan peran penting dalam menjaga
ketahanan pangan dan mengembangkan solusi untuk tantangan pertanian modern saat inI. Rendahnya jumlah petani muda dalam pengembangan pertanian dalam waktu yang tidak akan lama juga akan menyebabkan kurang ketersediaan pangan. Tujuan penelitian adalah: 1) untuk mengetahui persepsi yang mempengaruhi minat generasi Z di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar, 2) untuk mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi minat generasi Z untuk bekerja sebagai petani di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polewali Mandar, 3) untuk mengetahui regenerasi pertanian di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi
kualitatif yang digambarkan melalui paradigma post postpositivisme dan interpretasi data. Penentuan informan kunci dilakukan secara purposive sampling, dengan kriteria mahasiswa pertanian, lalu dikembangkan dengan teknik bola salju (snowball sampling) untuk mendapatkan informan lainnya. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga tahap yaitu observasi partisipan,
wawancara mendalam, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan
teknik triangulasi untuk membuktikan dan menguji data yang diperoleh. Hasil penelitian yang diperoleh : Bahwa persepsi di sektor pertanian berhubungan dengan hal kotor, berat, tidak memiliki pendapatan yang pasti, dan kurang bergengsi. Terdapat faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi minat generasi Z. Faktor internal yaitu tingkat pendidikan, peluang karir, jaminan hari tua, pengalaman, dan pendapatan. Sedangkan
faktor eksternal yaitu sosialisasi, pengaruh lingkungan, orang tua, status kepemilikan lahan, dan teknologi. Regenerasi pertanian masih didominasi oleh petani tua jarang sekali generasi Z turun untuk bekerja sebagai petani.